Medan - Masyarakat Lingkungan II Kelurahan Tanjung Mulia Hilir Kecamatan Medan Deli, menolak pengangkatan Kepala Lingkungan (Kepling) berini...
Medan - Masyarakat Lingkungan II Kelurahan Tanjung Mulia Hilir Kecamatan Medan Deli, menolak pengangkatan Kepala Lingkungan (Kepling) berinisial D, karena tidak sesuai aspirasi dan diduga suka bertingkahlaku aneh mirip kaum LGBT.
"Ada apa dengan pemilihan si D itu? padahal masyarakat mengajukan dua nama calon kepling dan persyaratan data administrasinya pun sudah diserahkan kepada mantan Kepling, tapi koq yang dipilih malah yang lain, yang namanya tak ada diantara salah satu calon tersebut," kesal warga Jalan Alumunium Raya Lingkungan II kepada wartawan, Minggu (06/02/2022).
Menurut mereka, pengajuan kedua calon Kepling, Muhamad Asrul Riza dan Pandi itu merupakan saran dari mantan Kepling yang beberapa waktu lalu meminta warga untuk mengajukan calon keplingnya disebabkan dirinya memasuki pensiun lantaran usianya yang sudah tidak bisa lagi menjabat.
"Untuk apa warga capek capek melakukan musyawarah guna menentukan dan mengajukan nama calon Keplingnya, jika yang dipilih, toh anak si kepling itu sendiri. Ketika dipertanyakan ke pihak kelurahan, malah dikatakan bahwa tidak ada berkas calon Kepling yang masuk ke mereka. Kami menduga, berkas kedua calon sengaja disembunyikan mantan Kepling itu agar anaknya yang dipilih," ujarnya.
Beberapa pemuka agama dan tokoh masyarakat setempat, juga sempat mendatangi kantor kelurahan Tanjung Muli Hilir dan menpertanyakan masalah tersebut namun tidak mendapat respon.
Karena itu, warga kini menyampaikan sikap dengan ramai ramai memberikan tanda tangan meminta verifikasi ulang dan usulan calon Kepling mereka.
" Surat yang ditandatangi mayoritas warga tersebut, kini sedang berjalan dan secepatnya akan kami layangkan kepada Lurah dengan tembusan Camat Medan Deli, Walikota Medan dan DPRD Medan, " terang warga sambil memperlihatkan surat verivikasi Kepling yang ditanda tangani warga tersebut.
Warga juga menyayangkan mengapa D yang bisa dipilih Lurah, padahal masih banyak warga yang lebih pantas dan layak, tidak seperti si D seorang pria yang dalam kesehariannya berprilaku agak aneh dan diduga mirip kaum LGTB atau yang diistilahka "Makcik".
"Kalau yang lain yang dipilih, warga masih bisa terima. Ini si D, semua orang tau gimana perawakan dan sifat kesehariannya," tandasnya.
Lurah Tanjung Mulia Hilir Hendra Syahputra ST, MAP, yang dikonfirmasikan wartawan via pesan WA, Minggu malam (06/02/2022), menyebutkan hari ini Senin (07/02/2022) menindaklanjutinya dan kini sedang diproses masalah tersebut. (Red)
COMMENTS